Header Ads

Header ADS

AC Milan Terpuruk Bukan karena Taktikal, tetapi Mental

 

LIGA858 AC Milan mengejutkan banyak pihak saat akan menghadapi Inter Milan dalam laga Derby Della Madonnina. Milan yang biasa turun dengan formasi 4-2-3-1, justru bermain dengan formasi 3-5-2.


Laga tersebut menjadi kali kedua Milan menggunakan formasi tiga bek saat memulai laga. Milan pertama kali menggunakan formasi 3-4-2-1 kala dipermalukan Torino 0-1 pada Babak 16 Besar Piala Italia 2022/2023.


Entah apa yang ada di pikiran Stefano Pioli, ia kembali memainkan 3-5-2 ketika menghadapi Inter di Giuseppe Meazza, Senin (6/2/2023) WIB. Milan terpaksa kalah 0-1 pada pekan ke-21 Liga Italia 2022/2023.


Walaupun banyak yang menuding eksperimen berani tersebut jadi biang kekalahan, gelandang AC Milan Rade Krunic justru tidak sepakat. Alih-alih taktikal, ia menganggap Milan terpuruk karena persoalan mental.


Sudah Persiapan


Formasi 3-5-2 yang baru digunakan sekali di musim ini pun bukan tiba-tiba dipakai begitu saja. Krunic menjelaskan keputusan tim mengubah formasi karena nyatanya formasi 4-2-3-1 yang biasa dipakai juga berakhir buruk.


“Kami telah melatihnya sepanjang pekan ini. Sejak hari pertama kami ubah semuanya dan mencoba melakukan sesuatu yang berbeda,” ungkap dia kepada DAZN.


“Kami sudah melakukan hal-hal yang buruk selama beberapa pertandingan terakhir: kebobolan banyak gol dan kesulitan saat fase bertahan,” lanjutnya.


Memang Sengaja Bertahan


Pemain berusia 29 tahun itu juga membeberkan bahwa rencana Milan adalah bertahan sebaik-baiknya. Itulah kenapa formasi tiga bek dilatih dan dipakai sejak awal.


“Kami menyiapkan pertandingan agar bisa lebih bertahan. Kami ingin bertahan lebih baik dan mencoba menyerang balik. Tetapi apa yang kami latih tidak berjalan sebagaimana mestinya,” aku Krunic.


“Di babak kedua baru kami mulai sedikit membaik, salah satunya kami waspada saat bertahan. Jika ada satu hal positif di laga ini, maka saya pikir itu hal positifnya,” ucap dia.


Bukan Perkara Taktikal


Lebih lanjut, Krunic tidak setuju jika mengatakan kekalahan dan keterpurukan ini adalah kesalahan taktikal. Ia menilai hal ini lebih disebabkan karena faktor mental para pemain.


“Saya tidak akan bilang ini masalah taktikal. Toh, kita menang Scudetto dengan taktik yang sama di tahun ini,” katanya.


“Sesuatu ada yang berubah secara mental. Saya belum tahu pastinya apa, saya juga belum bisa menjelaskannya secara tepat,” kata Krunic mengakhiri.   Agen Bola Terpercaya



LIGA858 - juga memiliki beberapa keunggulan yang sangat nyaman bagi member setianya yaitu :
  • Pendaftaran User ID Baru Tidak Di Pungut Biaya
  • Pelayanan CS Kami Yang Ramah, Sopan & Profesional Siap Melayani 24 Jam Nonstop
  • Minimal Deposit & Withdraw Rp.50.000,-
  • Proses Deposit dan Withdraw Kurang Dari 3 menit
  • Data & Privasi Pemain Di Jamin AMAN
  • Kami Menyediakan 6 BANK Yaitu : BCA – MANDIRI – BRI – BNI – CIMB – DANAMON
  • Menerima Deposit Segala Jenis BANK/E-WALLET
Cukup 1 User ID sudah bisa bermain semua games yang telah di sediakan LIGA858 yaitu :
  1. Bola (Sportbook)
  2. PragmaticPlay, PG, Habanero, JDB  ( Slot, Fish Hunter )
  3. Casino (CROWN855,WM CASINO,GD88)
  4. Togel Toto SGP
  5. Tangkas 365
  6. Poker-QQ (Poker, DominoQQ, Capsa, AduQ, BandarQ, Bandar
  7. Poker, Sakong dan Balak 66 )
Dan tidak tanggung-tanggung berapa pun kemenangan member kami pasti kami bayar kepada member kami. Oleh karena itu pilihlah Situs Judi Online Terpercaya seperti Liga858, 

Untuk Info Lebih Lanjut Silahkan Hubungi Kami Melalui Kontak Yang Tersedia Di Bawah Ini: 

Facebook > Liga Sportbook (Official)
WA > +855964907456
TELEGRAM > +855964907456

LINE > LIGA858
Gambar tema oleh merrymoonmary. Diberdayakan oleh Blogger.